
"Dugaan sementara, korban sudah meninggal dunia sejak Sabtu (25/7) siang. Karena saat ditemukan, kondisi tubuh korban dalam keadaan sudah kaku dan darah yang mengering di tubuh korban," kata Kapolsek Arongan Lambalek, Iptu Alpon Lumban Raja. Demikian dikutip dari Antara, Minggu (26/7).
Jasad Abdullah pertama kali ditemukan oleh adik korban, Sitin Erlina saat mencari keberadaan abang kandungnya pada siang tadi. Sebab sejak Sabtu (25/7) kemarin, abangnya yang berpaminta pergi ke kebun tak kunjung pulang.
Setibanya di kebun, sang adik melihat Abdullah tergeletak di tanah dengan posisi telungkup. Panik dengan situasi tersebut, Sitin kemudian memanggil warga lainnya, M Said Hus, yang kebetulan sedang beristirahat di kebun miliknya, berada tak jauh dari lokasi korban ditemukan tewas.
M Said Hus kemudian memberitahukan peristiwa tersebut kepada aparat desa untuk selanjutnya dilaporkan ke polisi setempat.
"Sejauh ini kami belum bisa menyimpulkan penyebab kematian korban Abdullah, tapi melihat luka yang parah di bagian lehernya yang nyaris putus, sementara diduga korban dibunuh," katanya.
Saat ditemukan, jasad korban Abdullah juga memegang sebilah golok di tangan kanan dengan erat dan korban memakai sepatu yang sehari-hari digunakan untuk berkebun.
Guna menyelidiki kasus ini, polisi juga sudah melakukan visum et repertum terhadap jasad korban guna pengembangan lebih lanjut.
0 komentar:
Posting Komentar