
BERITA TERBARU - Di tengah wabah corona yang menjadi perhatian serius, sekitar 250 remaja diamankan oleh tim gabungan dari Pemerintah Kota (Pemkot Malang), Polresta Malang Kota, Kodim 083 Kota Malang, sabtu malam (11/4/2020). Para remaja itu diamankan karena sedang menggelar aksi balap liar di Jalan Mayjend Sungkono, Kota Malang.
"Dari 250 remaja yang diamankan, 53 diantaranya adalah warga Kabupaten Malang, total ada 210 kendaraan yang diamankan," kata Camat Kedungkandang Doni Sandito.
Dia melanjutkan, operasi digelar setelah mendapat laporan warga."Selain itu, tim operasi memang rutin menyisir setiap malam terkait COVID-19," imbuhnya.
Sementara itu, Wali Kota Malang Sutiaji langsung cek lokasi bersama Kapolresta Malang.
"Saya miris, masa depan ada di anak anak, mau jadi apa, tapi kalian melakukan hal yang tak pantas. Anda memalukan keluarga, tidak ada restu orang tua. Murka tuhan karena murka orang tua. Saya minta kendaraan ditahan, dan ambil dengan orang tua masing masing," ucap Sutiaji dihadapan peserta balap liar sebagaimana rilis yang diterima tugumalang.id, media online partner resmi kumparan.
Sutiaji akan memerintahkan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Malang untuk memberi sanksi tegas.
"Saya kecewa, saat negera susah, dengan terang-terangan Anda melawan, setiap malam saya dan pak Kapolresta turun bercapek-capek. Maka harus ada tindakan tegas. Ini gambaran betapa masih saja ada yang abai terhadap himbauan yang diberikan pemerintah," pungkasnya.
=====
*kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!
0 komentar:
Posting Komentar