
Pantauan detikcom, api melahap habis isi bangunan di lantai 1. Bangunan tersebut merupakan toko material. Sedangkan di lantai 2 yang digunakan mess para pekerja, tampak di beberapa sisi bagian bangunan gosong karena terbakar.
Saat kebakaran, ada seorang karyawan yang terjebak di lantai 3. Saat itu petugas pemadam belum tiba di lokasi. Karena api semakin membesar, karyawan bernama Ayik tersebut memilih loncat dari lantai 3 untuk menyelamatkan diri.
"Kaget, karena saya habis mandi kok banyak asap. Tiba-tiba kelihatan api membesar. Mau turun gak kuat asapnya dan api membesar, akhirnya saya loncat dari lantai 3 ke bangunan sebelah. Ini luka-luka lecet, ya lumayan sekitar 8 meter," terangnya di lokasi, Senin (20/7/2020).
Ayik kemudian dibawa ke puskesmas terdekat untuk dilakukan perawatan karena luka di tangannya. Sementara ada 1 karyawan lain yang luka-luka terkena besi juga ikut dibawa ke puskesmas.
Sementara Kepala Dinas PMK Kota Surabaya, Dedi Irianto mengatakan kebakaran terjadi sekitar pukul 13.30 WIB. Ada 15 mobil pemadam yang diterjunkan di lokasi untuk memadamkan api.
"Sekitar setengah 2. Jadi ini toko bangunan ya UD Hadi Jaya. Yang terbakar adalah toko yang berisi cat, tiner. Ada 15 unit mobil damkar yang kita datangkan," terangnya.
Dedi memastikan tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini. Karyawan yang sempat loncat, juga telah dibawa ke Puskesmas.
Untuk penyebab, dirinya belum tahu pasti karena masih bertanya kepada pemilik.
"Jadi ini ada pemiliknya, yang jelas kita belum tahu pasti penyebab kebakarannya. Tapi dari laporan tadi, ada pallet kayu yang terbakar di depan, tapi di dalam juga sudah ada api. Karena tiner merupakan benda golongan A ya mudah terbakar, jadi api cepat menghabiskan isi bangunan di lantai 1. Untuk lantai 2 hanya beberapa saja, saat ini pembasahan sudah selesai," pungkasnya.
0 komentar:
Posting Komentar