BERITA TERBARU - Darwis Rusly (31) seorang warga di kelurahan Mawa, kecamatan Sendana, Kota Palopo, Sulawesi Selatan, ditikam iparnya sendiri. Pelaku penikaman saat ini masih dalam pengejaran polisi.
Kejadian itu terjadi di Jl Andi Bintang (Depan SDN Mawa), Kelurahan Mawa, Kamis (4/6/2020) lalu. Disebutkan korban masih menjalani perawatan di RS Atmedika Palopo.
"Korban, saat ini tengah dirawat di RS Atmedika Palopo, untuk mendapatkan perawatan intensif. Sementara pelaku dalam pengejaran," kata Kapolsek Wara Selatan Iptu Marthen saat dikonfirmasi, Sabtu (6/6/2020).
Marthen menjelaskan, belum diketahui secara pasti penyebab terjadinya peristiwa ini. Hal ini karena saksi yang telah diperiksa, tidak mengetahui motif penikaman itu, sementara korban belum dapat dimintai keterangan.
"Motifnya belum diketahui, karena saksi saksi tak mengetahui persis alasan pelaku menikam korban, sementara korban belum bisa dimintai keterangan karena masih dirawat," tuturnya.
Ia menjelaskan, korban dan pelaku adalah warga Jl Andi Bintang, Kelurahan Mawa, Kecamatan Sendana, Kota Palopo. Mereka masih satu keluarga, istri pelaku dan istri korban bersaudara.
Marthen menjelaskan, belum diketahui secara pasti penyebab terjadinya peristiwa ini. Hal ini karena saksi yang telah diperiksa, tidak mengetahui motif penikaman itu, sementara korban belum dapat dimintai keterangan.
"Motifnya belum diketahui, karena saksi saksi tak mengetahui persis alasan pelaku menikam korban, sementara korban belum bisa dimintai keterangan karena masih dirawat," tuturnya.
Ia menjelaskan, korban dan pelaku adalah warga Jl Andi Bintang, Kelurahan Mawa, Kecamatan Sendana, Kota Palopo. Mereka masih satu keluarga, istri pelaku dan istri korban bersaudara.
"Waktu itu, pelaku, datang ke samping rumah korban, dengan berkata kasar kepada korban. Pelaku langsung menikam korban menggunakan sebilah badik. Korban mengalami luka terbuka pada bagian tangan sebelah kiri," terang Marthen.
Saat ini, pihak korban telah melaporkan hal tersebut ke Polsek Wara Selatan, sesuai dengan LBP/ 33 / VI / 2020/ Sek Wara Selatan. Untuk dilakukan proses lebih lanjut.
"Saat ini kita masih dalam pengejaran, karena usai melakukan penganiayaan pelaku langsung lari dan sudah 2 malam dicari, namun belum ditemukan, bahkan pihak keluarganya juga telah disampaikan," pungkasnya.
Saat ini, pihak korban telah melaporkan hal tersebut ke Polsek Wara Selatan, sesuai dengan LBP/ 33 / VI / 2020/ Sek Wara Selatan. Untuk dilakukan proses lebih lanjut.
"Saat ini kita masih dalam pengejaran, karena usai melakukan penganiayaan pelaku langsung lari dan sudah 2 malam dicari, namun belum ditemukan, bahkan pihak keluarganya juga telah disampaikan," pungkasnya.
0 komentar:
Posting Komentar