Kisah Quina Lasita Ramadani, Bayi 1,5 Tahun Dibunuh Ibu Kandung
Liputan Terbaru Mustika Poker - Rosita (31) merupakan seorang ibu yang tega membunuh anaknya sediri, Quina Lasita Ramadani yang baru berusia 1,5 tahun. Quina Lasita Ramadani dianiaya Rosita hingga tewas. Quina Lasita Ramadani tewas mengenaskan dengan luka lebam terdapat di sekujur tubuhnya. Quina Lasita Ramadani ditemukan tewas oleh warga di kios yang disewa orangtuanya di Kampung Bengang RT 04/03, Kelurahan Sangiang, Kecamatan Jatiuwung, Jumat (18/1/2019) malam.
Umi Kalsum (60), pemilik kontrakan mengatakan, peristiwa yang menghebohkan warga bermula ketika anaknya Ratno (31) mendatangi kios yang merupakan tempat tinggal orang tua Quina Lasita Ramadani, Jumat sore. Kedatangan Ratna untuk menagih uang listrik kios yang sudah disewa kedua orang tua Quina Lasita Ramadani selama 6 bulan ke belakang.
POKER ONLINE - Umi mengatakan bahwa ketika anaknya berada di rumah tersebut, anaknya melihat balita itu tergeletak di atas kasur. Sedangkan orangtuanya berserta keluarga hanya melihat balita itu saja. Kemudian anaknya melaporkan hal tersebut kepada Umi.
Atas laporan anaknya itu, Umi kemudian mendatangi kios orangtua korban. Wanita paruh baya itu langsung menggendong dan memeriksa denyut nadi Quina Lasita Ramadani, sambil menayakan apa yang terjadi kepada kedua orangtua korban.
GAMES ONLINE - Sesampainya di rumah sakit, dokter mengatakan jika Quina Lasita Ramadani sudah meninggal dunia. Pihak rumah sakit curiga kematian Quina Lasita Ramadani tidak wajar. Sebab ditemukan sejumlah luka lebam di wajah dan tubuhnya.
Umi menambahakan, selama ini dirinya tak mendengar suara yang mencurigakan dari dalam kios. Sejak lahir Quina Lasita Ramadani dirawat kerabatnya di daerah Cirebon. Quina Lasita Ramadani akan dimakamkan, Senin (21/1/2019). Sementara Rosita menjadi tersangka pembunuhan Quina Lasita Ramadani.
DEWA POKER | JUDI ONLINE | POKER ONLINE | DOMINO ONLINE | TEXAS HOLDEM | BANDAR JUDI ONLINE | JUDI POKER ONLINE | JUDI DOMINO ONLINE | GAMES ONLINE
0 komentar:
Posting Komentar