
Setidaknya, tujuh orang lainnya terluka dalam insiden itu. Kepala Kepolisian Uttar Pradesh, Hitesh Chandra Awasthi mengatakan, tersangka pembunuhan itu mendapat dukungan dari seluruh penduduk desa. Hal itu diketahui pihaknya lantaran ada tembakan dari beberapa atap rumah warga setempat.
Sementara, seorang polisi senior lain, Prashant Kumar mengatakan, para penyerang polisi menghalangi jalan masuk ke desa dengan sebuah ekskavator. Mereka tampaknya juga dipersenjatai dengan senjata semiotomatis.
“Ini adalah serangan yang direncanakan,” kata Kumar kepada wartawan, seperti dikutip AFP, Jumat (3/7/2020).
Laporan-laporan media mengungkapkan, tersangka memiliki catatan kriminal yang panjang, termasuk dugaan pembunuhan seorang politikus dan menteri di negara bagian itu pada 2001. Tersangka juga diburu karena 60 kasus kejahatan lainnya.
Rekan-rekan satu geng dari pelaku kejahatan itu—yang jumlahnya diperkirakan tujuh atau delapan orang—melarikan diri dari desa tersebut setelah polisi melakukan penggerebekan. Operasi besar masih berlangsung hari ini untuk melacak keberadaan mereka, kata polisi.
0 komentar:
Posting Komentar